Menu

Mode Gelap
AKSI DAMAI DI MEDAN: MASYARAKAT DESAK KEJATI SUMUT USUT DUGAAN KORUPSI SOSIALISASI KEPEMUDAAN DI KECAMATAN DOLOK PW IPMAPI SUMUT Desak Penegakan Hukum Terkait Dugaan Korupsi Rp1,7 Miliar oleh Mantan Kadispora Sumut: APH Jangan Diam Polres Tebingtinggi Tangkap Pria Terduga Pemilik Sabu di Paya Pinang, 2 Paket Sabu Diamankan Dandim 0206/Dairi Hadiri Gladian Pimpinan Pramuka, Tekankan Semangat Gotong Royong dan Kekompakan nergi TNI–Polri Jaga Malam Tigalingga Tetap Kondusif 🌙👮‍♂️👨‍✈️ Kenang Jasa Pejuang Bangsa,Kejaksaan Negeri Subulussalam Ziarah Kemakam Pahlawan

Berita

Viral Video Kegaduhan Pasar Malam Lapangan Astaka Pancing Diduga Disebarkan Oknum Tak Bertanggungjawab, Begini Klarifikasinya 

badge-check


					Viral Video Kegaduhan Pasar Malam Lapangan Astaka Pancing Diduga Disebarkan Oknum Tak Bertanggungjawab, Begini Klarifikasinya  Perbesar

Media Indonesia| Sumut – Viralnya video mengenai ormas PP Percut Sei Tuan dan Aliansi Masyarakat Medan Estate Bersatu diduga meminta uang 50 juta untuk UMKM di Pasar Malam halaman gedung Astaka Pancing GOR Dispora Sumut tidak lah benar.

Video tersebut ber narasi negatif mengenai organisasi PP dan AMMEB yang dituduh meminta uang kepada pengusaha dipasar malam, dibantah PAC PP percut sei tuan, AMMEB dan pengusaha pasar malam. Rabu (02/04/2025)

Mewakili PAC Pemuda Pancasila Percut sei tuan Kamiso selaku Wakil Ketua didampingi Ketua OKK mengatakan

“Ormas PP sama sekali tidak tahu menahu soal adanya permintaan uang 50 juta, karena kami dari PAC sama sekali tidak ada intruksi kepada kader pemuda pancasila Percut Sei Tuan melakukan hal tersebut, kita lihat juga didalam video tersebut tidak ada satu orangpun yang menggunakan baju Ormas PP”. tegas kamiso.

Menurut Kamiso video viral tersebut antara pengusaha dan masyarakat disana hanya terjadi miss komunikasi, kejadian tersebut tidak ada kaitannya dengan Ormas Pemuda Pancasila Percut Sei Tuan

Lanjut Kamiso PAC Pemuda Pancasila Percut Sei Tuan justru mengucapkan terimakasih kepada penyelenggara pasar malam yaitu pak Alex.

“Kami turut mendukung penuh kegiatan UMKM yang berada dipasar malam, agar dapat terlaksana dengan baik, karena menurut kamiso pasar malam sangat membantu pedagang pedagang dan masyarakat kecil yang ingin mencari nafkah disana, ucap kamiso.

Sementara itu ketua Aliansi Masyarakat Medan Estate Bersatu (AMMEB) Rusdi, mengatakan

“Kehadiran Kami di pasar malam tersebut hanya menyampaikan aspirasi, menanyakan ijin, dan menyampaikan tenan tenan UMKM kenapa berbayar, karena Gubernur Sumut mengatakan terkait UMKM itu tidak berbayar (gratis), kami juga tidak mengetahui terkait uang 50 juta yang disebutkan pengusaha pasar malam” Ucap Rusdi.

Senada dengan hal tersebut Alex selaku pemilik usaha pasar malam mengatakan video yang viral tersebut tidak lah benar, video tersebut disebarkan oleh oknum masyarakat yang tidak bertanggung jawab, dan saya juga tidak mengetahui sama sekali mengenai video yang viral tersebut, tiba tiba disebarkan oleh orang yg tidak bertanggung jawab.

Lanjut Alex terkait ucapan “Benar saya ada mengucapkan hal tersebut namun ucapan saya di video yang menyebutkan oknum tersebut meminta uang 50 juta, hal tersebut tidak benar” ujarnya.

“ucapan tersebut saya katakan dalam keadaan emosi sehingga ucapan saya tidak terkontrol, dan sekali lagi atas video viral tersebut saya memohon maaf. Dan sekali lagi terkait permintaan uang 50 juta tersebut tidak lah benar” Ucap Alex. (Redaksi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

AKSI DAMAI DI MEDAN: MASYARAKAT DESAK KEJATI SUMUT USUT DUGAAN KORUPSI SOSIALISASI KEPEMUDAAN DI KECAMATAN DOLOK

1 September 2025 - 07:36 WIB

PW IPMAPI SUMUT Desak Penegakan Hukum Terkait Dugaan Korupsi Rp1,7 Miliar oleh Mantan Kadispora Sumut: APH Jangan Diam

31 Agustus 2025 - 03:34 WIB

Komunitas Konten Kreator Medan Gelar Event Ragam Adat Satu Semangat, Dihadiri Ketua DPRD Kota Medan

26 Agustus 2025 - 03:34 WIB

Ragam Adat, Satu Semangat: Komunitas KK Medan Rayakan HUT RI ke-80 dengan Kreativitas Konten

26 Agustus 2025 - 01:18 WIB

CV Lae Saga Diduga Rampas Lahan Warga Kampong Belukur, Kepala Mukim Binanga Bela Hak Masyarakat Kampong

25 Agustus 2025 - 04:33 WIB

Trending di Berita