Media Indonesia||SIRANDORUNG – Satu hari pasca Bupati Tapanuli Tengah Masinton Pasaribu, SH, MH, melakukan mediasi atau berdialog langsung dengan warga Sirandorung dan Manduamas dan dengan PT Nauli Sawit, yaitu pada Rabu(03/09/2025), akhirnya tembok milik PT Nauli Sawit yang menutup akses jalan utama dari Kelurahan Bajamas dibuka.
Tembok itu resmi dibuka pada Kamis (04/09/2025) yang pembongkarannya disaksikan oleh warga Sirandorung. Keputusan pembukaan tembok ini tak lepas dari peran Bupati Tapanuli Tengah Masinton Pasaribu, SH, MH, dan Wakil Bupati Mahmud Efendi,
Setelah bertahun-tahun terisolasi oleh tembok milik PT Nauli Sawit yang menutup akses jalan utama dari Kelurahan Bajamas, pembukaan tembok ini menghadirkan kebahagiaan, rasa haru dan tepuk tangan mewarnai perasaan warga Sirandorung dan warga Desa Muara Tapus, Kecamatan Manduamas, Kabupaten Tapanuli Tengah.
Salah seorang Warga Bajamas, Sahata Nainggolan mengungkapkan, “Hari ini sejarah bagi kami. Perjuangan panjang ini berbuah manis berkat dukungan banyak pihak.”
Sementara itu, Rahman Sibarani, Kepala Dusun II Desa Muara Tapus mengungkapkan rasa bahagia warganya yang kini bisa merasakan kebebasan layaknya desa-desa lain. “Kami tidak lagi harus menempuh jalan berliku. Terima kasih atas kerja sama dua kecamatan dan perhatian Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah, apa yang dilakukan ini membuat kami bisa merasa merdeka.”
Proses pembongkaran tembok itu berjalan baik dengan menggunakan alat berat, disaksikan langsung oleh Dirut PT Nauli Sawit, Aryanto atau Akiong, Pimpinan Perusahaan lainnya, Camat Manduamas Lisnawati Lumbantobing, Kapolsek Manduamas Iptu AP Limbong, Personel TNI Koramil 01 Barus, Kepala desa, serta Warga.
#TaptengNaikKelas
#AdilUntukSemua