Menu

Mode Gelap
*Polres Pelabuhan Belawan Gelar Gerakan Pangan Murah Polri, Sediakan Beras Murah untuk Warga* Lapas Perempuan Medan Gelar Razia Gabungan Bersama TNI dan Polri, Wujudkan Lapas Aman dan Bersih dari Barang Terlarang                               *Kanwil Ditjenpas Sumut Luruskan Isu Kerusuhan di Lapas Gunungsitoli, Situasi Terkendali dan Aman* Pembangunan Gedung Baru SD Negeri 153022 Makmur Dimulai, Masyarakat Sambut Antusias Ketua PW IPA Sumut Terpilih Ahmad Irham Tajhi Dukung Langkah Gubernur Atasi Inflasi di Sumatera Utara Pembangunan Menara Masjid Agung Ahmad Bakrie, PD IPA Asahan Nilai Kadis PUTR Layak Dapat Penghargaan

Berita

Tawuran Kembali Terjadi Di Belawan, 1 Orang Meninggal Dunia

badge-check

BELAWAN/MEDIA INDONESIA, Tawuran Kembali terjadi di wilayah hukum Polres Pelabuhan Belawan dan memakan korban. Seorang pemuda dilaporkan tewas akibat terkena panah beracun.

Tawuran antar 2 kelompok pemuda pecah di Kelurahan Belawan Bahagia, Medan Belawan, Jumat (27/6/2027) subuh. Dalam bentrokan itu menewaskan seorang pemuda bernama Alfarizi (20), warga Jalan Belanak, Lingkungan XVI, setelah terkena panah diduga beracun di bagian dada kirinya.

Informasi yang diperoleh, tawuran terjadi antara 2  kelompok Kampung Kolam dan Kampung Kolam Tanggul. Kedua kelompok saling serang menggunakan senjata tajam seperti klewang, senapan angin, dan panah.

Korban Alfarizi sempat dilarikan ke RS PHC Belawan karena mengalami luka serius, namun nyawanya tak tertolong dan ia mengembuskan napas terakhir sesaat setelah tiba di rumah sakit.

Mendapat Informasi insiden tersebut, aparat gabungan dari Polres Pelabuhan Belawan, Polsek Belawan, Brimob Polda Sumut, serta personel Koramil Belawan langsung turun ke lokasi. Karena situasi sempat tidak terkendali, petugas terpaksa menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa.

Setelah kondisi mulai kondusif, petugas melakukan penyisiran di sekitar lokasi tawuran guna mencari dan menangkap para pelaku yang terlibat.

Kapolsek Belawan AKP Ponijo membenarkan peristiwa tersebut. Ia mengatakan bahwa aparat masih melakukan penjagaan ketat di titik-titik rawan.

“Benar, satu korban meninggal dunia akibat terkena panah. Petugas masih melakukan penyelidikan dan berjaga-jaga untuk mencegah bentrok susulan,” ujar AKP Ponijo.(RED/TM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

*Polres Pelabuhan Belawan Gelar Gerakan Pangan Murah Polri, Sediakan Beras Murah untuk Warga*

26 Oktober 2025 - 14:51 WIB

Lapas Perempuan Medan Gelar Razia Gabungan Bersama TNI dan Polri, Wujudkan Lapas Aman dan Bersih dari Barang Terlarang                              

26 Oktober 2025 - 14:43 WIB

*Kanwil Ditjenpas Sumut Luruskan Isu Kerusuhan di Lapas Gunungsitoli, Situasi Terkendali dan Aman*

26 Oktober 2025 - 14:32 WIB

Pembangunan Gedung Baru SD Negeri 153022 Makmur Dimulai, Masyarakat Sambut Antusias

26 Oktober 2025 - 08:13 WIB

Ketua PW IPA Sumut Terpilih Ahmad Irham Tajhi Dukung Langkah Gubernur Atasi Inflasi di Sumatera Utara

25 Oktober 2025 - 21:07 WIB

Trending di Berita