Medan Sumut MI org. Pekerjaan proyek drainase yang dikerjakan pada tahun 2023 lalu menggunakan anggaran APBD di jalan Air bersih kelurahan Sudirejo I kecamatan Medan Kota terlihat jelas tidak rampung. Pasalnya sampai sekarang proyek yang dikerjakan tersebut dari 2023 sampai 2025 sudah dua tahun berjalan masih saja banyak drainase yang tidak tertutup dengan tutup U Ditch.
Dalam anggarannya setiap pekerjaan drainase itu harus terpasang tutup U Ditch, tidak dibiarkan ternganga yang dapat menimbulkan bahaya.
Salah seorang warga sekitar Tuti pedagang asongan dipinggir jalan didepan rumahnya merasa resah karena drainase yang tidak tertutup selain berbahaya itu juga dapat menimbulkan penyakit, sebab dengan tidak tertutupnya drainase tersebut sampah gampang saja masuk kedalam drainase, dengan begitu bila hujan turun jalanan jadi banjir, katanya.
Begitu juga dengan pak Andi, sebagai tukang becak kalau drainase memakai tutup bisa dimanfaatkan untuk pejalan kaki dan itu juga bisa dijadikan tempat mangkal saya, tidak harus memakan badan jalan, ucapnya.
Menanggapi itu, komisaris LIPPAN Budi Susanto, SH meminta kepada Pemko Medan segera periksa dan tindak lanjuti Plh Kadis SDABMBK Gibson Panjaitan sebagai pengganti Kadis Topan Ginting yang sekarang ini sedang ditahan KPK.
Budi Susanto SH menurut keterangannya sudah pernah melayangkan surat kepada Plh Kadis SDABMBK Gibson Panjaitan, namun hingga sekarang belum mendapat jawaban, ucapnya saat dikonfirmasi awak media, Selasa 22/7/2025.
Sementara menurut Willy salah seorang yang bertugas di dinas PU saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp nya mengatakan bahwa mereka akan segera mengecek lokasi yang dimaksud.
Sebelumnya proyek drainase dibawah naungan Kadis SDABMBK Topan Ginting dengan Kabidnya Gibson Panjaitan pada masa itu menjelaskan melalui media Kominfo bahwa pekerjaan proyek tersebut akan rampung pada akhir Desember 2023.
Pada kenyataannya hasil pekerjaan pada bulan Desember 2023 sampai sekarang 2025 tidak menunjukkan penyelesaian. Hal ini terlihat banyaknya drainase yang tidak ada tutup U Ditch.
Ketua LP3 Kota Medan Afifuddin mengatakan, ini merupakan pelanggaran dan sudah merugikan negara, karena anggaran yang dikeluarkan untuk pekerjaan drainase bukanlah sedikit. Dirinya berharap kepada KPK dan juga APH agar segera memeriksa kembali hasil kinerja dari Kadis maupun Kabid yang membidangi pekerjaan tersebut, ucapnya.
Tanggapan KPK
Humas KPK saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp menjawab terimakasih atas informasinya, akan segera kami tanggapi pada Sabtu (19/7/2025).
Sebelumnya awak media juga sudah melayangkan konfirmasi kepada Plh Kadis SDABMBK Gibson Panjaitan melalui pesan WhatsApp, namun tak kunjung dapat jawaban hingga berita ini ditayangkan.
( Tiiim..)